• SEJARAH SINGKAT PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE

    PENDAHULUAN

Untuk mengetahui apa yang mungkin terjadi nanti alangkah bijaksananya kalau kita mau mempelajari dan mengerti apa yang sekarang sedang berlangsung. Sedangkan untuk mengerti apa yang sekarang sedang berlangsung, ada baiknya apabila kita mau mempelajari kejadian-kejadian yang tidak baru saja berlangsung, akan tetapi juga kejadian yang sudah silam.

Demikian juga apabila kita ingin menulis sejarah Persaudaraan Setia Hati Terate yang mencakup suatu masa yang lamanya lebih daripada setengah abad, dapatlah dipertanggungjawabkan sepenuhnya apabila kita menengok jauh lebih kebelakang lagi daripada masa yang ingin kita teropong itu yaitu zaman dari Ki Ngabehi Soerodiwiryo yang merupakan guru dari Ki Hajar Harjo Utomo pendiri Persaudaraan Setia Hati Terate.


  • SEJARAH PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE

Ki Ngabehi Soerodiwiryo ( Mas Mohammad Masdan, nama panggilan semasa kecil ) lahir pada Sabtu Pahing, tahun 1869 di Gresik.

Pada tahun 1903 bertempat di kampung Tambak Gringsing Surabaya beliau (Ki Ngabehi Soerodiwiryo) membentuk Persaudaraan yang anggota keluarganya disebut“ Sedulur Tunggal Kecer”, sedangkan permainan pencak silatnya disebut “Joyo Gendilo”. Pada tahun 1915 Ki Ngabehi Soerodiwiryo bekerja di bengkel kereta api di Madiun mengaktifkan kembali persaudaraan “ Sedulur Tunggal Kecer” yang hanya saja sekarang nama pencak silatnya disebut “Djojo Gendilo Tjipto Muljo”. Pada tahun 1917 atas usul saudara Osvia dan Muljo nama “Djojo Gendilo Tjipto Muljo” dirubah menjadi SETIA HATI. Beliau (Ki Ngabehi Soerodiwiryo) menyetujui dan memang lebih serasi dengan tujuan kekeluargaan, kaprawiraan, kautraman dan budi luhur.

Pada tahun 1922, atas restu Ki Ngabehi Soerodiwiryo maka Ki Hajar Harjo Utomo mendirikan “ Pemuda Sport Club” yang dikemudian hari menjadi organisasi dengan nama “Persaudaraan Setia Hati Terate” dan berpusat di Madiun sampai sekarang. Sejak tahun 1962 salah satu dari kerabat Bupati Madiun bernama R.M. Kussupangat bersama saudara yang lain mengembangkan Persaudaraan Setia Hati Terate secara terbuka dan massal di beberapa kota besar di pulau jawa, antara lain Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surakarta, Kediri, Malang, Surabaya dll. Selain itu berada diluar negeri Belanda, Mesir, dll.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

RAUDHA'AH (SE-SUSUAN) DALAM PANDANGAN ULAMA MADZHAB

Arti mori dalam pengesahan

Khasiat daun ubi jalar